Ekonomi – Cianews – Di tengah maraknya isu stunting dan anemia yang menjadi tantangan serius bagi Indonesia, Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia menunjukkan langkah inovatif. Sepanjang tahun 2024, perusahaan ini berhasil menerbitkan 50 publikasi ilmiah di berbagai konferensi dan jurnal internasional serta nasional. Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen Danone dalam menghadirkan solusi nutrisi dan kesehatan berbasis data untuk Indonesia.
Fokus utama penelitian Danone SN Indonesia meliputi stunting dan anemia, kesehatan pencernaan dan imunitas, ASI, nutrisi dewasa, serta kesehatan digital. Hasil riset ini tak hanya berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga memperkuat upaya pemerintah dan berbagai pihak dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat. Penelitian ini secara detail mengupas isu krusial seperti dampak stunting terhadap perkembangan kognitif anak dan generasi mendatang, serta penurunan produktivitas akibat anemia. Pentingnya kesehatan pencernaan dan imunitas untuk kesejahteraan jangka panjang juga menjadi sorotan.

Medical and Scientific Affairs Director Danone SN Indonesia, Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH, menjelaskan bahwa kolaborasi dengan berbagai institusi terkemuka seperti PKGM Universitas Gadjah Mada (UGM), Departemen Ilmu Kesehatan Anak Universitas Airlangga, Rumah Sakit Dr. Soetomo, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, dan Universitas Hasanuddin menjadi kunci keberhasilan. Kolaborasi ini bertujuan menghasilkan solusi kesehatan yang komprehensif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia, sekaligus mempercepat transformasi layanan kesehatan yang inklusif dan adaptif.

Related Post
Publikasi ilmiah tersebut telah dipublikasikan di berbagai forum bergengsi, termasuk konferensi ISPOR (The Professional Society for Health Economic and Outcomes Research) serta jurnal ilmiah ternama seperti Heliyon, Nutrients, PGHN, The Open Public Health Journal, dan Bali Medical Journal. Dr. Ray menambahkan bahwa pendekatan ilmiah berbasis data ini memberikan rekomendasi konkret untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama dalam mengatasi masalah stunting, anemia, dan kesehatan pencernaan. Dengan kata lain, 50 publikasi ilmiah ini bukan sekadar angka, melainkan langkah nyata Danone dalam berkontribusi pada kesehatan Indonesia.
Tinggalkan komentar