Amankah BBM Jelang Nataru? Ini Hasilnya!

Amankah BBM Jelang Nataru? Ini Hasilnya!

Ekonomi – Cianews – Menjelang Natal dan Tahun Baru 2025, UPTD Metrologi Kota Cimahi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke empat SPBU di wilayahnya. Langkah ini untuk memastikan kuantitas bahan bakar minyak (BBM) yang dijual sesuai dengan yang tertera di indikator pengisian. SPBU Rancabelut, Cisangkan, Cibabat, dan Citeureup menjadi sasaran pengawasan yang dilakukan pada Senin (23/12/2024). Fokus pemeriksaan meliputi integritas segel metrologi dan potensi manipulasi volume BBM.

"Alhamdulillah, segel masih utuh. Pengawasan memastikan segel metrologi terpasang dengan baik dan tak ada alat tambahan," ungkap Deni Dermawan, Pengawas Kemetrologian UPTD Metrologi Cimahi, saat ditemui di SPBU Citeureup.

Amankah BBM Jelang Nataru? Ini Hasilnya!
Gambar Istimewa : jabarekspres.com

Tiga hal utama menjadi fokus pengawasan. Pertama, pengecekan akurasi kuantitas BBM menggunakan bejana ukur 20 liter. "Hasilnya masih dalam Batas Kesalahan yang Diizinkan (BKD)," jelas Deni. Toleransi maksimal adalah 0,5% dari 20 liter, dan semua SPBU yang diperiksa berada dalam batas toleransi tersebut. Semua jenis BBM, termasuk Pertalite, Pertamax, dan Solar, diperiksa.

Hasilnya? "Alhamdulillah, semuanya aman dan masih dalam batas BKD untuk volume BBM," tegas Deni. Tidak ditemukan kesalahan atau kecurangan. Jika ditemukan segel rusak atau alat tambahan, UPTD Metrologi Cimahi akan berkoordinasi dengan pihak terkait. "Segel putus berarti indikasi pelanggaran, namun alhamdulillah di Cimahi semuanya aman," tambahnya.

Deni mengimbau masyarakat untuk tenang dan yakin akan kuantitas BBM yang diterima. "Insya Allah, kuantitas BBM terjamin," katanya. Namun, ia juga menghimbau agar masyarakat melapor ke UPTD Metrologi Cimahi jika menemukan kecurangan saat pengisian BBM.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar