Ekonomi – Cianews – Kabar gembira bagi para penggemar Apple di Indonesia! iPhone 16 series dikabarkan segera meluncur di Tanah Air setelah Apple memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditetapkan Kementerian Perindustrian. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang, menyatakan bahwa Apple telah berhasil mendapatkan 20 sertifikat TKDN. Hal ini membuka jalan bagi penjualan bebas iPhone 16 di Indonesia.
Meskipun Apple tidak membangun pabrik ponsel di Indonesia, perusahaan tersebut telah memilih skema investasi alternatif yang disepakati pemerintah. Terdapat tiga skema yang ditawarkan, yaitu membangun pabrik manufaktur, mengembangkan perangkat lunak, atau berinvestasi dalam inovasi melalui pusat pelatihan dan pengembangan. Apple memilih skema ketiga, yakni investasi inovasi.
Meski demikian, Apple tetap berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia. Rencananya, perusahaan akan membangun pabrik aksesoris AirTag di Batam dengan nilai investasi US$150 juta, yang akan memasok 65 persen kebutuhan aksesoris AirTag global, termasuk komponen baterai untuk berbagai produk Apple. Lebih lanjut, Apple juga berencana membangun Long Harmony Bandung untuk memproduksi kain mesh untuk perangkat AirPods Max.
Related Post
Total investasi Apple untuk memenuhi kewajiban skema ketiga mencapai US$160 juta. Keputusan ini menandai berakhirnya masa tunggu bagi konsumen Indonesia yang ingin mendapatkan iPhone 16 terbaru. Apple telah memenuhi nilai kewajiban investasi periode 2020-2023 sebesar US$10 juta dan sejalan dengan Permenperin No. 29 Tahun 2017. Dengan demikian, perjalanan iPhone 16 menuju pasar Indonesia kini semakin dekat.
Tinggalkan komentar