Banjir Cimanggung: Warga Geram, Pemerintah Diminta Bertindak!

Banjir Cimanggung: Warga Geram, Pemerintah Diminta Bertindak!

Ekonomi – Cianews – Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Kamis (13/3/2025) mengakibatkan luapan Sungai Cimande dan menenggelamkan empat desa. Bencana ini membuat warga empat desa, yakni Cihanjuang, Sindangpakuon, Sindanggalih, dan Sukadana, mengeluhkan kondisi yang semakin parah dan mendesak pemerintah untuk segera bertindak.

Plt Trantibum Kecamatan Cimanggung, Didin Wahyudin, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, intensitas hujan yang tinggi membuat Sungai Cimande tak mampu menampung debit air. Kondisi sungai yang dangkal dan penyempitan jembatan di kawasan Pangsor, Sukadana, semakin memperburuk situasi. Genangan air bervariasi, mulai dari 20 sentimeter hingga satu meter. Pihak kecamatan, lanjut Didin, terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk penanganan darurat dan berharap situasi segera membaik.

Banjir Cimanggung: Warga Geram, Pemerintah Diminta Bertindak!
Gambar Istimewa : jabarekspres.com

Namun, tanggapan pemerintah dinilai lamban oleh warga. Salsabila (24), salah satu warga terdampak, mengungkapkan kekesalannya. Menurutnya, banjir di wilayah tersebut sudah sering terjadi, bahkan dua kali dalam sebulan terakhir. "Banjir di sini makin parah dan warga sudah mulai frustasi karena nggak ada solusi konkret," ujarnya. Ia juga menuding pembangunan perumahan yang marak sebagai salah satu penyebab meluapnya sungai. Mati lampu total saat banjir juga menjadi keluhan warga.

Salsabila dan warga lainnya mendesak pemerintah desa hingga kabupaten untuk memberikan solusi nyata. Mereka khawatir, jika tanggul sungai jebol, bencana akan semakin parah. "Sudah buat laporan ke desa menanyakan solusi, malah disuruh sabar," keluhnya. Kekecewaan warga ini menunjukkan urgensi penanganan masalah luapan Sungai Cimande yang tak bisa lagi ditunda.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar