Ekonomi – Cianews – Percaya atau tidak, Alquran tak hanya sekadar panduan hidup di dunia, tetapi juga diyakini akan memberikan syafaat bagi pembacanya di akhirat. Meski terdengar familiar, kepercayaan ini masih diragukan sebagian orang. cianews.co.id merangkum sejumlah bukti yang mendukung klaim tersebut, dirujuk dari kanal Rumaysho, untuk menjawab keraguan tersebut.
Keutamaan membaca Alquran sudah banyak diketahui, mulai dari pahala berlipat ganda—setiap huruf dibalas 10 kebaikan—hingga peningkatan derajat. Namun, syafaat di akhirat menjadi poin penting yang perlu ditelaah. Berikut beberapa bukti yang mendukungnya:
-
Shahibul Quran: Istilah ini merujuk pada mereka yang senantiasa membaca dan mengamalkan Alquran. (Al-Bahr Al-Muhith, 16:353). Mereka inilah yang berpotensi mendapatkan syafaat.
Related Post
-
Syafaat Melalui Permohonan Ampun: Nuzhah Al-Muttaqin (hlm. 394) menjelaskan syafaat yang diberikan Alquran berupa permohonan ampun bagi pembacanya yang senantiasa mengamalkan isi dan hukum yang terkandung di dalamnya.
-
Anjuran Membaca Alquran: Hadits-hadits mendorong umat Islam untuk rajin membaca Alquran dan tidak lalai, karena kesibukan duniawi.
-
Syafaat Ilahi: Allah SWT memberikan syafaat melalui Alquran kepada shahibul Quran, mereka yang membacanya dan mengamalkannya.
-
Waktu Membaca Alquran: Membaca Alquran dianjurkan setiap saat, kecuali dalam kondisi tertentu seperti buang air dan berhubungan intim. Dalam kondisi terakhir, dianjurkan membaca doa tertentu. (HR. Bukhari, no. 6388 dan Muslim, no. 1434. Lihat Syarh Riyadh Ash-Shalihin, penjelasan dari Syaikh Ibnu Utsaimin, 4:636).
Kesimpulannya, banyak dalil yang menunjukkan potensi syafaat Alquran bagi pembacanya. Namun, penting untuk diingat bahwa amalan dan keimanan tetap menjadi faktor penentu. Semoga uraian ini memberikan pemahaman lebih mendalam tentang keutamaan membaca dan mengamalkan Alquran.
Tinggalkan komentar