Ekonomi – Cianews – Minimnya transparansi pembangunan di Kota Cimahi mendorong Komunitas Cimahi Muncul untuk berkolaborasi dengan DPRD. Langkah ini diambil untuk memastikan kebijakan pembangunan yang lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan warga. Audiensi antara Komunitas Cimahi Muncul dan Komisi 3 DPRD Kota Cimahi dijadwalkan Rabu (19/3/25) di Gedung DPRD Kota Cimahi.
Raden Raka, inisiator Cimahi Muncul, menyatakan pentingnya keterlibatan warga dalam pengawasan pembangunan. "Kami percaya, Cimahi akan berkembang lebih pesat jika warganya ikut terlibat langsung dalam pengawasan dan inovasi pembangunan," tegas Raka, Minggu (16/3/25). Menurutnya, kolaborasi dengan DPRD bukan sekadar membahas kebijakan, tetapi juga membangun ekosistem kota yang transparan dan partisipatif.

Dalam audiensi tersebut, Cimahi Muncul akan memaparkan sejumlah agenda, salah satunya sistem partisipasi publik berbasis Quest. Sistem digital ini dirancang untuk mempermudah warga dalam memantau proyek pembangunan secara langsung dan mengakses informasi secara terbuka. Masyarakat dapat melaporkan perkembangan proyek dan memberikan masukan secara real-time.

Related Post
Lebih lanjut, diskusi akan difokuskan pada penguatan transparansi dan pengawasan proyek pembangunan, termasuk model pengawasan yang melibatkan komunitas. Masukan dan umpan balik warga akan menjadi acuan dalam memastikan proyek berjalan sesuai rencana dan kebutuhan masyarakat. Cimahi Muncul dan DPRD juga akan membahas peran DPRD dalam membantu komunitas mengakses program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan di Cimahi, guna meningkatkan kualitas pembangunan melalui sinergi antara dunia usaha dan komunitas lokal. Harapannya, kolaborasi ini akan menciptakan Cimahi yang lebih baik dan berkelanjutan.
Tinggalkan komentar