Ekonomi – Cianews – Kabar mengejutkan datang dari Kabupaten Bandung Barat (KBB). Di tengah kebijakan efisiensi anggaran pemerintah pusat yang berimbas pada pengetatan keuangan daerah, pembangunan gedung baru DPRD KBB di Jalan Raya Cijamil-Cisarua, Kecamatan Ngamprah, dipastikan tetap berlanjut. Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Ade Zakir, memberikan kepastian tersebut pada Jumat (28/2/2025). "Dilanjut, dan tidak terkena efisiensi anggaran," tegasnya.
Ade Zakir menjelaskan, penghentian pembangunan justru akan menimbulkan pemborosan. Rapat-rapat DPRD KBB akan terus berlangsung, dan jika gedung belum rampung, maka biaya sewa hotel akan terus membengkak. "Itu tetap menjadi prioritas pemerintah," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD KBB, Pither Tjuandys, mengungkapkan kekhawatirannya jika pembangunan gedung dewan terhenti akibat efisiensi anggaran. Ia menekankan pentingnya kelanjutan proyek yang telah tertunda beberapa tahun ini. "Saya berharap anggaran penyelesaian pembangunan gedung dewan tidak terkena efisiensi. Masa sekarang terkena efisiensi," ujarnya beberapa waktu lalu.

Related Post
Gedung DPRD KBB ditargetkan rampung pada tahun 2025. Pither berharap Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat terpilih melanjutkan pembangunan sesuai kesepakatan awal, yakni dengan mengalokasikan Rp10,5 miliar untuk penyelesaiannya. "Harus sesuai kesepakatan, harus merealisasikan anggaran Rp10,5 miliar untuk penyelesaian gedung dewan. Kami minta dukungan Sekda dan Bupati terpilih," pinta Pither. Ia menargetkan, bagian sekretariat dewan dapat mulai digunakan secara bertahap pada Agustus 2025.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB, Mochamad Ridwan, menambahkan bahwa anggaran Rp10,5 miliar akan digunakan untuk fasilitas parkir, taman, pagar, pemasangan pipa PDAM, dan arsitektur luar bangunan. Dengan demikian, pembangunan gedung DPRD KBB tampaknya akan tetap berjalan sesuai rencana, meski pemerintah pusat tengah menerapkan kebijakan efisiensi anggaran.
Tinggalkan komentar