Ekonomi – Cianews – Kepadatan arus lalu lintas terjadi di Jalan Raya Bandung-Garut, Nagreg, Rabu (2/4/2025) malam. Lonjakan kendaraan yang signifikan memaksa Satlantas Polresta Bandung memberlakukan sistem one way dari arah Garut/Tasik menuju Bandung. Titik pending berada di sekitar Pos Cikaledong, seperti yang diinformasikan akun Instagram @nagregpride.
Kasat Lantas Polresta Bandung, Kompol Danu Raditya Atmaja, menjelaskan peningkatan volume kendaraan disebabkan membludaknya wisatawan yang kembali dari Garut. "Iya, sudah mulai padat. Karena banyak yang kembali dari wisata Garut, jadi kita antisipasi titik-titik rawan kemacetan," ungkap Danu.
Polisi mencatat lonjakan dramatis jumlah kendaraan. Kendaraan dari arah Barat ke Timur meningkat dari 42 ribu menjadi 59 ribu unit, sementara kendaraan dari Garut menuju Bandung melonjak drastis dari 15 ribu menjadi 37 ribu unit. Hal ini memaksa koordinasi dengan Polres Garut untuk menerapkan rekayasa lalu lintas, termasuk sistem buka tutup jalur guna memperlancar arus kendaraan dari Garut ke Bandung.
Related Post
"Sudah berkoordinasi dengan Polres Garut untuk mengurai kendaraan di Garut menuju Bandung. Sistem buka tutup sudah diterapkan untuk mengarahkan kendaraan dari jalur wisata dan Kota Garut ke Bandung," tambah Danu.
Kompol Danu menduga lonjakan kendaraan didominasi arus balik wisatawan dari Garut. Ia mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan.
Tinggalkan komentar