Ekonomi – Cianews – Sebuah kasus pencurian terjadi di RSUD Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (23/3) lalu. Yang mengejutkan, korbannya adalah NN (59), keluarga dari seorang pasien yang sedang dirawat. Peristiwa ini membuat pihak rumah sakit berjanji akan meningkatkan keamanan.
Humas RSUD Cibinong, Gege, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengakui kesulitan membedakan pengunjung yang merupakan keluarga pasien atau bukan, sehingga pengawasan menjadi tantangan. "Kami selalu mengingatkan dan waspada, tapi sulit membedakan satu per satu," ujar Gege, Selasa (25/3). Meskipun demikian, Gege memastikan RSUD Cibinong telah dilengkapi CCTV di berbagai area, mulai dari halaman hingga bagian belakang gedung. "Sebagai pelayanan publik, kami terus meningkatkan kewaspadaan," tambahnya.

Kronologi kejadian, menurut Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu, bermula saat korban melihat pelaku, DW (35), membawa tas milik suaminya. Korban langsung berteriak dan meminta bantuan petugas keamanan. Pelaku, warga Kecamatan Bojonggede, berhasil diamankan dan tas berisi handphone dan uang tunai berhasil dikembalikan. Uniknya, korban memilih untuk tidak membuat laporan polisi. "Pelaku masih di Polsek, menunggu keluarga korban, karena korban tidak mau membuat laporan," jelas AKP Yunli, Senin (24/3).

Related Post
Meskipun kasus ini berakhir tanpa laporan resmi, AKP Yunli tetap menyarankan RSUD Cibinong untuk meningkatkan sistem keamanan agar kejadian serupa tidak terulang. "RSUD Cibinong perlu memperbaiki sistem keamanan untuk para pengunjung," pungkasnya. Kejadian ini menjadi sorotan dan menimbulkan pertanyaan besar tentang keamanan di fasilitas pelayanan kesehatan publik.
Tinggalkan komentar