Ekonomi – Cianews – Tahun anggaran 2024 telah usai, berbagai bantuan sosial (bansos) pemerintah pun telah tersalurkan. Menjelang tahun anggaran 2025, sejumlah bansos diprediksi kembali cair. Beberapa merupakan program berkelanjutan, sementara masyarakat juga menantikan program baru Presiden Prabowo, di luar program makan siang gratis untuk anak sekolah yang telah diumumkan sebelumnya.
cianews.co.id merangkum beberapa bansos yang kemungkinan besar akan berlanjut di tahun 2025, didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yang mencapai Rp504,7 triliun. Bentuk bansos bervariasi, mulai dari uang tunai, barang, hingga layanan, dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan, mengurangi kemiskinan, dan membantu dalam situasi darurat.
Berikut lima bansos yang diperkirakan cair pada 2025 untuk masyarakat pra-sejahtera:
Related Post
-
Program Keluarga Harapan (PKH): Bansos PKH, yang memberikan bantuan tunai kepada keluarga kurang mampu dengan anggota keluarga seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia, atau penyandang disabilitas, diprediksi akan tetap cair di tahun 2025. Berdasarkan situs resmi Kemensos, pencairannya dilakukan setiap bulan, berbeda dengan sistem tiga bulanan sebelumnya.
-
Program Indonesia Pintar (PIP): PIP, bantuan pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu, akan terus mendukung akses pendidikan mereka hingga jenjang SMA/SMK, baik formal maupun non-formal. Bantuan ini bertujuan memastikan anak-anak tetap bersekolah tanpa terbebani biaya.
-
Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK): Program ini diperkirakan akan berlanjut, memastikan akses kesehatan bagi masyarakat kurang mampu tetap terjaga.
-
Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT): BPNT, yang memberikan bantuan pangan kepada keluarga penerima manfaat, juga diprediksi akan tetap disalurkan pada tahun 2025.
-
Bansos Lainnya: Masyarakat juga menantikan pengumuman resmi pemerintah terkait bansos baru yang mungkin akan diluncurkan pada tahun 2025. Informasi lebih lanjut mengenai rincian besaran bantuan dan persyaratan penerima akan diumumkan kemudian. Penting bagi masyarakat untuk memantau informasi resmi dari pemerintah untuk memastikan kevalidan informasi terkait bansos.
Perlu diingat, informasi ini bersifat prediksi berdasarkan program-program yang telah berjalan. Kepastian pencairan dan detailnya akan diumumkan secara resmi oleh pemerintah. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap informasi yang tidak resmi dan memastikan sumber informasi terpercaya sebelum mengambil tindakan.
Tinggalkan komentar