Ekonomi – Cianews – Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Angie Natesha Goenadi Go, langsung terjun ke Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Senin (10/3). Ia meninjau lokasi banjir yang telah surut, menyisakan lumpur tebal di rumah-rumah warga. "Alhamdulillah, banjir sudah surut. Warga mulai membersihkan rumah," ungkap Teh Angie, sapaan akrabnya, yang mewakili daerah pemilihan II (Margahayu, Margaasih, Katapang, dan Dayeuhkolot).
Banjir yang menerjang RW 5 dan RW 16 sejak Jumat (7/3) malam, dengan ketinggian air bervariasi 30 cm hingga lebih dari 1 meter, memaksa warga mengungsi karena hujan deras yang tak kunjung berhenti. "Hujan deras membuat debit Sungai Citarum naik, sehingga banjir kembali terjadi setelah sempat surut," jelasnya.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini tak hanya meninjau lokasi, tetapi juga memberikan bantuan berupa air mineral, mie instan, dan kebutuhan balita kepada warga yang terdampak. "Semoga bantuan ini meringankan beban saudara-saudara kita," harap Teh Angie.

Related Post
Lebih dari sekadar bantuan material, Teh Angie juga mengingatkan warga akan potensi penyakit pascabanjir, seperti diare, penyakit kulit, leptospirosis, dan ISPA. "Ada warga yang mengeluh sesak napas dan sakit lambung setelah empat hari di pengungsian," tambahnya, menekankan pentingnya kewaspadaan kesehatan.
Banjir sebelumnya juga melanda empat kecamatan di Kabupaten Bandung: Dayeuhkolot (Desa Dayeuhkolot, Citeureup, Cangkuang Wetan, dan Pasawahan), Bojongsoang (Desa Bojongsoang, Bojongsari, dan Buahbatu), Baleendah (Desa Baleendah, Rancamanyar, dan Andir), dan Margahayu (Desa Sukamenak). Hujan deras selama beberapa hari menjadi penyebab utama bencana ini. Kehadiran Teh Angie menjadi bukti kepedulian nyata terhadap warga yang tertimpa musibah.
Tinggalkan komentar