Ekonomi – Cianews – Pasar Antri Baru Kota Cimahi menjelma menjadi pasar yang lebih bersih dan aman berkat sentuhan PT Mandiri Agung Perdana (MAP) yang mengambil alih pengelolaannya sejak Januari 2025. Dalam kurun waktu tiga bulan, perubahan signifikan terlihat jelas, fokus utama revitalisasi ini adalah kebersihan, keamanan, dan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli.
Erfan Bramantyo, pengelola Pasar Antri Baru, mengungkapkan kerja keras timnya. Koordinasi intensif dilakukan, baik internal maupun dengan Kodam III Siliwangi, untuk memastikan pengelolaan pasar berjalan optimal. Salah satu keberhasilan yang mencolok adalah penanggulangan masalah sampah yang sebelumnya menjadi momok.

"Kami, bersama Kodam III Siliwangi, telah membersihkan 800 ton sampah yang tertinggal dari pengelolaan sebelumnya," ujar Erfan saat dikonfirmasi, Senin (7/4/2025). Kini, pengelolaan sampah dilakukan secara berkala dengan kerjasama Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi, dengan frekuensi tiga rit pengangkutan sampah per minggu. Targetnya, peningkatan frekuensi menjadi empat hingga lima rit per minggu.

Related Post
Untuk mendukung hal tersebut, MAP berencana menambah armada pengangkutan sampah, termasuk dump truk dan pick-up khusus untuk area dalam pasar. "Penambahan armada ini bertujuan untuk menjaga kebersihan pasar secara maksimal dan meningkatkan kenyamanan pedagang dan pembeli," jelas Erfan.
Keamanan juga menjadi prioritas. Pengelola merekrut anggota Karang Taruna setempat dan berkolaborasi dengan personel Arhanud, Disjas AD, dan Kodim 0609. Meskipun pedagang telah merasakan peningkatan signifikan, Erfan mengakui masih ada tantangan, terutama saat musim hujan dan Lebaran lalu.
Ke depan, rencana pengembangan Pasar Antri Baru mencakup pembangunan pusat kuliner, penyediaan 40 meja biliar, pemasangan CCTV, penyediaan alat pemadam kebakaran, dan penambahan lahan parkir roda dua di lantai dua. Revitalisasi ini menjanjikan wajah baru Pasar Antri Baru yang lebih modern dan nyaman.
Tinggalkan komentar