Penyiaran Berkeadilan: KPID Jabar Berjuang Lindungi Masyarakat dan Industri

Penyiaran Berkeadilan: KPID Jabar Berjuang Lindungi Masyarakat dan Industri

Cianews.co.id/jawa-barat – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat mengungkapkan tema "Penyiaran Berkeadilan" akan menjadi fokus utama dalam Anugerah Penyiaran ke-17 tahun 2024. Ketua KPID Jabar, Adiyana Slamet, menegaskan bahwa tema ini merupakan upaya untuk memperjuangkan penyiaran yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat, tidak hanya di Jawa Barat, tetapi juga di seluruh Indonesia.

"Tahun 2024, kita fokus pada penyiaran berkeadilan, di mana masyarakat harus dilindungi, tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara kognitif," ujar Adiyana saat ditemui di Gedung Sate Bandung, Selasa. "Lembaga penyiaran dan industri juga harus dilindungi dari berbagai ancaman, terutama dari industri-industri yang belum diatur secara spesifik oleh negara."

Penyiaran Berkeadilan: KPID Jabar Berjuang Lindungi Masyarakat dan Industri

Adiyana menambahkan bahwa pemberian anugerah ini merupakan langkah strategis untuk mengonsolidasikan penyiaran di Jawa Barat guna mewujudkan penyiaran yang berkeadilan di provinsi ini dan seluruh Indonesia. "Kita tidak boleh kalah, karena negara lain sudah mengatur hal ini dengan baik. Kita harus bersatu dan berikhtiar bersama untuk mengatasi permasalahan penyiaran di Jawa Barat dan Indonesia," tegasnya.

Konsep "penyiaran berkeadilan" telah digaungkan oleh KPID Jabar selama hampir satu tahun terakhir. Melalui riset dan dialog dengan lembaga penyiaran di 27 kabupaten/kota, KPID Jabar menemukan beberapa poin penting yang harus terus diperjuangkan, yaitu melindungi segenap tumpah darah Indonesia sesuai amanat pembukaan UUD 1945.

"Yang pertama harus dilindungi adalah generasi penerus," kata Adiyana. "Mereka harus memiliki kognisi, nilai, dan pemikiran yang baik untuk mengabdi kepada Tuhan dan membangun bangsa. Targetnya adalah menjadikan Indonesia sebagai negara maju."

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar